Joni Harta: HIPMI Harus Jadi Penggerak Ekonomi Hijau di Kalteng

PALANGKA RAYA – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalimantan Tengah, Joni Harta, SE., S.Hut., MM., menyampaikan selamat dan sukses atas pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) XVIII BPD HIPMI Kalimantan Tengah, yang digelar pada 28–29 Juli 2025.

Joni Harta menyambut positif semangat kolaborasi yang diusung dalam Musda kali ini, dengan tema “Sinergitas HIPMI Bersama Pemerintah dalam Meningkatkan Perekonomian di Kalimantan Tengah Guna Menyongsong Indonesia Emas 2045.”

Joni menyebut HIPMI sebagai organisasi strategis yang berpotensi besar dalam mendorong pembangunan ekonomi daerah yang berpihak pada keberlanjutan lingkungan. Dalam pandangannya, generasi pengusaha muda harus menjadi ujung tombak dalam transformasi menuju ekonomi hijau di Kalimantan Tengah.

“Kita tidak bisa lagi memisahkan pertumbuhan ekonomi dari upaya pelestarian lingkungan. HIPMI, dengan semangat muda dan semangat wirausaha yang kuat, sangat berperan dalam memperkuat ekosistem bisnis yang berkelanjutan,” ujarnya.

Ia menekankan pentingnya inovasi hijau dan praktik usaha yang ramah lingkungan untuk menjawab tantangan global seperti perubahan iklim, degradasi lahan, dan kerusakan ekosistem. Kalangan pengusaha muda, kata Joni, harus mulai menjadikan keberlanjutan sebagai bagian dari model bisnis mereka.

“Ada banyak potensi di sektor lingkungan yang bisa dikembangkan, mulai dari energi terbarukan, pengelolaan sampah, hingga industri berbasis sumber daya alam non-ekstraktif. HIPMI bisa memainkan peran penting di sana,” tegasnya.

Joni juga menyampaikan bahwa DLH Kalteng membuka ruang kolaborasi dengan dunia usaha, termasuk dalam program-program lingkungan berbasis masyarakat dan pelibatan swasta dalam pelestarian hutan serta pengelolaan kawasan bernilai konservasi tinggi.

“Kami berharap Musda XVIII ini menjadi ajang lahirnya kepemimpinan HIPMI yang punya visi jauh ke depan, tidak hanya fokus pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga pada tanggung jawab sosial dan kelestarian lingkungan,” pungkasnya.(a/foto:dlh)