PANGKALAN BUN – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalimantan Tengah, Joni Harta, SE., S.Hut., MM., menyampaikan apresiasi tinggi atas pelaksanaan Pekan Daerah Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) XIV Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025, yang diselenggarakan di Kabupaten Kotawaringin Barat, pada 1–7 Agustus 2025.
Menurut Joni Harta, Peda KTNA merupakan momentum penting untuk memperkuat kolaborasi antara petani dan nelayan dalam mendorong praktik pertanian dan perikanan yang tidak hanya produktif, tetapi juga berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.
“SELAMAT & SUKSES! atas terselenggaranya Pekan Daerah KTNA XIV di Kotawaringin Barat. Ini bukan sekadar ajang pamer inovasi, tetapi juga menjadi ruang refleksi bersama untuk membangun sektor pangan yang ramah lingkungan dan adaptif terhadap perubahan iklim,” ujar Joni Harta, Sabtu (2/8/2025).
Ia menekankan, bahwa sektor pertanian dan perikanan merupakan bagian penting dari ekosistem lingkungan hidup, sehingga upaya peningkatan produksi harus diimbangi dengan konservasi sumber daya alam, perlindungan keanekaragaman hayati, dan pengendalian pencemaran.
“Ketahanan pangan harus berjalan seiring dengan ketahanan lingkungan. Pola tanam ramah lingkungan, pengelolaan limbah pertanian, hingga praktik perikanan berkelanjutan harus kita dorong bersama,” tambahnya.
Joni Harta juga menyatakan bahwa Dinas Lingkungan Hidup Kalteng siap mendukung kolaborasi lintas sektor guna menciptakan ekosistem pangan yang sehat, hijau, dan berdaya tahan jangka panjang. Dalam berbagai kesempatan, DLH turut mendorong edukasi lingkungan di tingkat petani dan nelayan, termasuk program pengelolaan lahan tanpa bakar, penggunaan pupuk organik, serta pemanfaatan lahan kritis secara bijak.
Sebagai informasi, Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran, membuka secara resmi Pekan Daerah KTNA XIV pada Sabtu (2/8/2025) dengan pemukulan gong sebagai simbol dimulainya kegiatan. Dalam acara tersebut, Gubernur juga menyerahkan bantuan pangan serta menyerukan pentingnya sinergi seluruh pihak untuk menyukseskan program ketahanan pangan nasional.
“Mari kita dukung para petani dan nelayan kita, tidak hanya sebagai produsen pangan, tetapi juga sebagai penjaga ekosistem. Lingkungan lestari, pangan pun pasti tercukupi,” pungkas Joni Harta. (Kalteng.co/Foto: IST)
